![]() |
Gambar : Audiensi Himpass di Polres Sumenep |
Himpass.com, Sumenep – Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken (HIMPASS) mendesak Polres Sumenep untuk segera merumuskan langkah strategis, sistematis, dan berkelanjutan dalam menanggulangi maraknya peredaran narkoba di wilayah kepulauan, khususnya Kecamatan Sapeken. Seruan ini disampaikan dalam audiensi yang digelar di Polres Sumenep pada Rabu (13/8), menyusul temuan lapangan yang menunjukkan tren eskalatif peredaran zat adiktif berbahaya di daerah tersebut.
Koordinator audiensi, Diky Alamsyah, memaparkan bahwa HIMPASS membawa data empiris yang mengindikasikan peningkatan signifikan aktivitas distribusi narkotika, termasuk pola peredaran lintas pulau yang memanfaatkan celah lemahnya pengawasan. “Fenomena ini sudah memasuki tahap mengkhawatirkan. Apabila tidak segera dilakukan intervensi strategis, maka kerusakan sosial dan moral akan menjadi keniscayaan,” tegasnya.
Diky memperingatkan bahwa pembiaran atas situasi ini berpotensi menciptakan lost generation di kepulauan. “Kita tidak hanya berbicara soal hukum, tetapi tentang keberlangsungan peradaban generasi. Jika ini terus dibiarkan, masa depan anak-anak kita akan tergerus oleh degradasi moral, hilangnya potensi produktif, dan rusaknya tatanan sosial,” ujarnya.
Ia menilai bahwa kondisi geografis Sapeken yang terfragmentasi menjadi faktor determinan lemahnya kontrol aparat di lapangan, sehingga diperlukan formulasi kebijakan yang adaptif terhadap konteks kepulauan. “Patroli laut reguler, penguatan intelijen, dan pemberdayaan masyarakat sebagai agen pencegahan adalah langkah yang harus dijalankan paralel,” tambahnya.
Menanggapi desakan tersebut, Wakapolres Sumenep Masyhur mengakui bahwa pihak kepolisian menghadapi keterbatasan signifikan, terutama dalam aspek sumber daya manusia. “Kekurangan personel menjadi tantangan utama dalam memastikan pengawasan menyeluruh di wilayah kepulauan. Meski demikian, kami akan menjadikan masukan dari HIMPASS sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan strategi penanggulangan,” jelasnya.
HIMPASS menegaskan komitmennya untuk terus mengawal isu narkoba di kepulauan melalui pendekatan advocacy-based monitoring, edukasi publik, dan kolaborasi lintas sektor. Mereka menuntut agar Polres Sumenep tidak hanya melakukan tindakan represif, tetapi juga membangun ekosistem pencegahan yang partisipatif, guna memutus mata rantai peredaran narkotika secara tuntas.
Penulis : Diky Alamsyah
Editing : Fauzi