Notification

×

Iklan

Iklan

Pendidikan Perempuan: Kunci Masa Depan, Bukan Sekadar Urusan Dapur

| Rabu, Januari 15, 2025 WIB

 

Foto : Pengurus Himpass Periode 2024 - 2025

Himpass.com/Sumenep - "Kenapa harus kuliah? Kenapa harus sekolah jauh-jauh? Ujung-ujungnya di dapur. Anak perempuan tidak baik sekolah jauh-jauh, dia tidak bisa menjaga dirinya."

Pernyataan seperti ini masih sering terdengar di masyarakat, terutama di wilayah yang memegang budaya patriarki. Pemikiran ini tidak hanya meremehkan perempuan, tetapi juga membatasi hak mereka untuk bermimpi, bercita-cita, dan menentukan masa depan. Padahal, perempuan adalah individu yang memiliki hak yang sama dengan laki-laki. Pendidikan bukan hanya soal pengetahuan, tetapi juga peluang untuk mengaktualisasi diri dan berkontribusi bagi dunia.

Perempuan bukan hanya "penjaga dapur." Mereka juga bisa menjadi pemimpin, inovator, dan penggerak perubahan. Menutup peluang perempuan untuk bermimpi berarti menutup peluang bagi kemajuan masyarakat itu sendiri. Mari hancurkan stereotip ini. Perempuan berhak bermimpi, berhak bercita-cita, dan berhak memiliki masa depan.

Sebagai perempuan, aku menolak pandangan bahwa perempuan hanya seharusnya di rumah. Perempuan wajib berpendidikan karena mereka adalah pendidik pertama dan agen sosialisasi primer bagi anak-anaknya. Pendidikan perempuan sangat penting untuk membentuk generasi yang cerdas secara kognitif dan kuat secara emosional.

Laki-laki berpendidikan belum tentu dapat mencetak generasi yang baik, tetapi perempuan yang berpendidikan memiliki peluang lebih besar untuk melakukannya. Karena itu, pendidikan bagi perempuan adalah kunci untuk membangun masyarakat yang maju dan berkeadilan.

Pendidikan penting bagi semua perempuan. Tidak benar jika dianggap perempuan tidak perlu berpendidikan hanya karena nantinya mereka akan berada di dapur. Perempuan, baik yang berpendidikan tinggi maupun tidak, tetap memiliki tanggung jawab keluarga ketika berumah tangga. Namun, ini tidak berarti mereka tidak berhak mengejar ilmu dan cita-cita.

Pendidikan memberi perempuan kemampuan untuk mengambil keputusan yang lebih baik, baik untuk dirinya sendiri, keluarga, maupun masyarakat. Oleh karena itu, semangat dan mimpi anak perempuan harus didukung, bukan dipadamkan. Pendidikan perempuan adalah investasi penting bagi keluarga dan masa depan bangsa.

Untuk perempuan, jangan pernah mendengarkan hal-hal yang dapat meredupkan semangat kalian untuk bermimpi dan bercita-cita. Kalian memiliki hak yang sama untuk bermimpi besar dan mencapai tujuan hidup. Jangan ragu untuk melangkah maju, karena kesuksesan sejati terletak di tangan kalian sendiri.

Ingatlah, wahai generasi muda, bahwa kesuksesan bukanlah sekadar akumulasi materi atau bergantung pada kemampuan finansial orang tua. Kesuksesan adalah buah dari dedikasi, kerja keras, dan tekad yang tak tergoyahkan. Jika orang tua kalian memiliki sumber daya yang cukup untuk memberikan pendidikan tinggi, tetapi kalian sendiri tidak memiliki keinginan untuk berhasil, maka segala usaha itu akan sia-sia.

Sebaliknya, meskipun kalian mungkin menghadapi keterbatasan, selama ada semangat dan usaha maksimal, masa depan cerah dapat tercapai. Jadilah generasi yang tidak hanya bermimpi, tetapi juga bertindak. Generasi yang mampu menaklukkan tantangan dunia dengan keilmuan, inovasi, dan integritas.

Mari kita bawa perubahan positif dan menjadi inspirasi bagi keluarga serta masyarakat. Masa depan adalah milik mereka yang berani bermimpi dan berjuang tanpa henti.


Penulis : Nurul Mutmainnah

Editing : Fauzi

×
Berita Terbaru Update